Senin, 20 Mei 2013

Sesuatu Yang Tak Sampai Kepada Kami Dari Yang Terdahulu

Bandung 20 Mei 2013, 105 tahun yang lalu beberapa perwakilan pemuda Indonesia berfikir untuk membangun bangsanya menjadi 

Bangsa yang merdeka..........

Bangsa yang berdikari..........

Bangsa yang siap digembleng.....
bukan bangsa loyo yang menanti pemberian kemerdekaan...

Bangsa yang siap berjuang untuk kebangkitan dan masa depan bangsanya yang besar, semangatnya yang harus berangkat dengan menghadapi meriam-meriam buas, tak runtuh walau harus hanya melawan dengan sepotong bambu runcing..

TAPIIIII...............


Wahaaai Pemuda Indonesia..


Tahukah kamu,,,


Sepotong bambu runcing itu memiliki semangat yang mampu membelah rudal berkeping2..
hancuur Lebuuur...

"Lebih baik kami mati dalam perjuangan untuk bangsa kami, daripada kami hidup mewah menjadi klenik-klenik asing.."


Merdeka atau Mati..


Semangat yang mampu membelah semeru, semangat yang mampu mengguncang dunia...
Semangat Lillahi ta'ala...

Semangat Pemuda Indonesia yang sesungguhnya itulah pada waktunya itu menjadikan Indonesia "menggelegar" terutama di negara-negara Asia Afrika.


 Setelah 1 abad berlalu semangat itu sepertinya memudar termakan oleh kemewahan budaya barat.. kebanyakan dari kita saat ini hanya berfikir bagaimana besok "saya" bisa beli ini, beli itu, makan ini dan makan itu".. Semangat egoistis..
berfikir instan untuk hidup adem ayem..
kita tidak bisa menjadi bangsa yang besar jika hanya menjadi bangsa yang adem ayem, tidak siap digembleng..


Bangsa Indonesia adalah bangsa yang siap digembleng

Hampir hancur lebur
Bangkit lagi...

digembleng...

hampir hancur lebur..
Bangkit lagi,...
sammpai datang waktu yang dijanjikan Tuhan "Setiap kesulitan pasti ada kemudahan.."
kita akan menjadi tangguh....

Siapa yang berusaha sungguh2 dengan niat Lillahi ta'ala pasti berhasil..

Janji Tuhan...
Setiap kesulitan pasti ada kemudahan..
dan kita akan tersenyum dengan kemenangan karna Allah...

#Think Positively Indonesia
Editor :Abbe Ce

Tidak ada komentar:

Posting Komentar